Menurut berita dari TechFlow pada 9 Juli, Corey Wilton, CEO Mirai Labs, baru-baru ini mengungkapkan adanya "farm ponsel" berskala besar yang terletak di dekat Kota Ho Chi Minh, yang memiliki sekitar 30.000 smartphone yang khusus digunakan untuk mengendalikan kegiatan airdrop aset kripto. Perangkat ini dilengkapi dengan SIM card independen dan sidik jari perangkat, yang mampu memalsukan alamat IP, sehingga sulit terdeteksi.

"Farm" ini memiliki bisnis utama dalam memproduksi dan menjual perangkat farmasi DIY untuk ponsel, dengan kemampuan untuk memproduksi lebih dari 1000 ponsel khusus setiap minggu, dan mengemasnya dalam "kotak farm" yang terdiri dari sekitar 20 ponsel untuk dijual kepada pelanggan internasional. Perangkat ini digunakan untuk memalsukan aktivitas pengguna, merebut token hadiah yang seharusnya ditujukan untuk pengguna awal yang nyata.